Medan | Newssidak.com - Partai Golongan Karya (Golkar) kembali membangun citra (Rebranding) untuk kemenangan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menjadi presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) priode 2024-2029 mendatang.
Anggota DPR RI dari Partai Golkar Nurul Arifin mengatakan, mulai saat ini pihaknya kader Partai Golkar sepakat untuk memenangkan Partai Golkar pada pemilu 2024 mendatang.
"Semua hal kecil harus kita perhatikan, karena kita hari ini mulai rebranding untuk kemenangan Partai Golkar tahun 2024, kemenangan Pileg, Pilpres dan Pilkada. Siap atau Siap! Siaap Menang?," teriak Nurul Arifin yang dijawab, "siap," oleh ratusan peserta rapat kordinasi (rakornis) tekhnis bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) Partai Golkar di Hotel Lee Polonia, Medan, Jumat (16/4/2021).
Nurul menjelaskan tahun 2021 ini Ketua DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto belum siap turun kelapangan untuk melakukan road show keseluruh pelosok Indonesia, Namun di tahun 2022 mendatang, Airlangga sudah menyatakan akan siap turun keseluruh wilayah Indonesia melakukan Road Show sebagai sosialisasi.
"Sedangkan tahun 2023 nanti menjadi tahun kemantapan, beliau mendeklarasikan dirinya sebagai calon presiden," ungkapnya yang disambut tepuk tangan kader Partai Golkar diacara tersebut.
Sementara tahun 2021 ini kata Nurul, merupakan tahun sosialisasi untuk meningkatkan popularitas sehingga ada salah satu pekerjaan rumah (PR) yang diberikan kepada semua (seluruh kader dan pengurus Partai Golkar) yakni, memasang Bilboard bergambar tunggal Ketua Umum Airlangga Hertarto antara 10 hingga 20 untuk DPD tingkat I dan DPD tingkat II. Kemudian untuk tingkat kecamatan dapat memasang bilboard minimal 10 dan turunannya tingkat kelurahan dan desa juga minimal 10 bilboard gengan bunyi "Selamat Menunaikan Ibadah Puasa" tetap dengan menggunakan foto tunggal Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Sementara, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Azis Syamsudin mengatakan, sesuai hasil amanat Munas Partai Golkar terdahulu adalah, bagaimana untuk memenangkan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk menjadi calon presiden atau wakil presiden di tahun 2024 mendatang.
"Maka berdasarkan keputusan dan amanat Bapak Airlangga Hartarto, saya dan pengurus lainnya akan memenangkan Ketua Umum Airlangga Hartarto menjadi calon presiden tahun 2024," tukasnya.
Ketua DPD Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah saat pembukaan rapat kordinasi rakornis tekhnis bidang Media dan penggalangan opini mengatakan, sesuai Rakernas dan Rapimnas sudah sepakat untuk membesarkan Partai Golkar dan memenangkan ketua umum Airlangga Hartarto menjadi calon presiden 2024 mendatang.
"Sesuai Rapimnas kita kemarin untuk menuju suksesnya Partai Golkar tahun 2024, pastinya juga untuk suksesnya ketua umum kita Pak, Airlangga Hartarto, kita sudah sepakat untuk diusung menjadi calon presiden 2024," tutur Musa Rajekshah yang biasa disapa Ijeck.
Disisi lain, Ijeck menyatakan, saat Rapimda beberapa waktu lalu, pihaknya sudah memiliki komitmen untuk suksesnya mencapai kemenangan di pemilu, pileg pilkada serta Pilpres tahun 2024 Partai Golkar Sumut sudah memiliki target sebanyak 2 juta kader partai di Sumut.
"Ada juga timbul pertanyaan, apakah mungkin 2 juta kader itu dicapai? Kami sepakat, saya sampaikan juga kepada kawan-kawan, semua partai ingin besar. Tapi dengan semangat dan kerja sama untuk memotivasi dan bukan hanya sekedar slogan untuk 2 juta kader, tapi memang target 2 juta ini harus tercapai, walaupun memang target secara nasional 10 juta kader," beber Wakil Gubernur Sumut itu.
Disisi lain, Ijeck mengucapkan terima kasih kepada pengurus DPP Golkar yang menjadi pemateri dalam acara rakornis tekhnis bidang MPO Partai Golkar di Hotel Lee Polonia, Medan. Ia berharap peserta yang terdiri empat orang dari utusan masing- masing DPD Pattai Golkar Sumut dapat mengikuti rakornis dengan baik.
Pada kesempatan rakornis tekhnis bidang MPO Partai Golkar Sumut itu, Anggota DPR RI Meutia Hafiz menjadi pemateri. Banyak hal yang disoroti Meutia sebagai langkah perbaikan dan perubahan aturan pencantuman Logo. Diantaranya, pewarnaan Logo Partai Golkar. Begitu juga dengan pemasangan gambar baliho disetiap daerah harus dengan menggunakan foto tunggal Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.
"Pemasangan foto ketua umum (Airlangga Hartarto) pada baliho sedang direvisi tahun ini, harus foto tunggal," ungkap Meutia.(NS - Red)